Bank Mandiri Masuk 100 Perusahaan Terbaik
- Others

Alasan Mengapa Bank Mandiri Masuk 100 Perusahaan Terbaik Fortuneidn.com

Bank Mandiri adalah perbankan terbaik yang dijalankan oleh pemerintah Indonesia. Fasilitas dan kualitas yang diberikan kepada masyarakat, menjadikannya meraih peringkat tertinggi di daftar 100 perusahaan terbaik Fortune Indonesia, berikut adalah sejumlah hal menarik yang harus Anda ketahui.

  • Kinerja Terus Mengalami Perbaikan

Setelah melewati proses integrasi dan konsodilasi yang menyeluruh di segala bidang, Bank Mandiri berhasil mendirikan struktur yang solid. Namun, tidak hanya itu saja karena core banking system baru juga telah berhasil diimplementasikan.

Hal tersebut dapat terwujud dengan menggantikan core banking system pada keempat bank legancy sebelumnya, meskipun keduanya belum menyatu dan melengkapi.

Sejak didirikan, kinerjanya memang terus mengalami perbaikan jika dilihat dari laba yang terus meningkat, hingga mencapai Rp5,3 trilliun per tahunnya. Penawaran saham perdana pun dilakukan pada tanggal 14 Juli 2003, yakni sebesar 20 persen, ekuivalen pun dimiliki dengan 4 milliar lembar saham.

  • Jadi Regional Champion Bank

Program transformasi yang dilakukan pada tahap satu pun bergulir dari tahun 2005-2009. Tahun 2005 menjadi titik balik dari bank tersebut dan mereka memutuskan untuk menjadi bank yang unggul dalam regional champion bank.

  • Perwujudan Pengembangan dengan Strategi Utama

Hal tersebut memang berhasil diwujudkan berkat adanya strategi utama yang dilakukan, yakni pengimplementasian budaya, pengendalian tingkat NPL secara agresif, serta pertumbuhan bisnis melebihi rata-rata. Pengembangan dan pengelolaan program alisiansi pun menjadi wujud dari strategi yang dibicarakan.

  • Tiga Tahap Menuju Kesuksesan

Bank Mandiri melewati tiga tahap dalam meraih aspirasi dari Fortuneidn.com tersebut. Tahap pertama yang berjalan pada tahun 2006-2007 merupakan back on track, yakni fokus pada kontruksi ulang fondasi lembaga keuangan dalam pertumbuhan di masa depan.

Tahap dua adalah outperform of market yang berjalan pada tahun 2008-2009 untuk pertumbuhan bisnis yang signifikan. Sementara itu, tahap ketiga disebut sebagai shaping the end game dengan BRI yang menargetkan diri untuk menjadi bank regional terdepan.

Hal ini termasuk dalam strategi manajemen untuk memperkuat anak perusahaan, sehingga Bank Mandiri dapat memperoleh nilai tambah. Strategi pertumbuhan nonorganik pun menjadi peluang yang diutamakan.

  • Peningkatan Kinerja Bank

Proses transformasi pun telah dijalankan dari tahun 2005-2010 secara konsisten dengan meningkatkan kinerja Bank Mandiri. Hal ini berhasil tercermin dari peningkatan berbagai parameter secara finansial, tetapi tidak hanya itu karena transformasi budaya pun ditentukan secara konsisten untuk menuntun pekerja dalam berperilaku.

Transformasi tersebut disebut sebagai TIPCE yang dijabarkan sebagai trust (kepercayaan), integritas (integrity), profesionalisme (profesionalism), dan fokus pada pelanggan. Transformasi diadakan secara berkelanjutan.

  • Revatalisasi Visi

Bank Mandiri memiliki visi ‘Menjadi Lembaga Keuangan Indonesia yang Paling Progesif dan Selalu Dikagumi’ yang dicanangkan untuk mencapai milestone keuangan. Namun, kualitas aset tetap selalu dijaga dengan refleksi rasio NPL gross di bawah 4 persen.

  • Mencapai Nilai Kapitalisasi Pasar

Bank Mandiri memiliki target untuk menjadi bagian dalam peringkat teratas ASEAN dalam nilai kapitalisasi pasar dan menjadi pemain utama di regional. Tiga area bisnis layaknya retail deposit, payment, dan retail financing semakin difokuskan.

Predikatnya sebagai The Best Bank in Service Excellent terus dipertahankan selama bertahun-tahun, bahkan apresiasi dari Fortuneidn.com pun telah diperolehnya. Cita-citanya untuk memberikan manfaat yang bisa diterima oleh masyarakat luas, bisa tercapai di masa mendatang.